Konsep Industrial merupakan sebuah seni terapan dimana estetika bersanding dengan use ability. Warna monokrom dan penggunaan material ekspos serta tampilan rough menjadi ciri khas bangunan berkonsep industrial yang mudah ditemui.
K+AD Firma Arsitektur mengaplikasikannya ketika mendesain #rumahprimera yang berada di wilayah Bintaro, Jakarta Selatan dan dibangun di awal tahun 2017. Rumah dengan luas tanah sekitar 120m persegi dan luas bangunan 240m persegi ini memiliki dua lantai.
Dalam proses mendesain, K+AD Firma Arsitektur membagi bangunan ini menjadi dua massa, ini yang terlihat pada façade #rumahprimera, yang pertama yaitu Kotak dengan jendela garis tipis dan yang kedua adalah Segitiga dengan material transparan (kaca).
Warna monokrom yang ditampilkan pada facade #rumahprimera membawa kesan maskulin, list yang terbuat dari besi, pagar kayu dan dinding batu ekspos dipadu tanaman lee kwan yew menambah kesan alami.
Elemen balkon pun ditampilkan pada massa bangunan yang berbentuk segitiga dengan tetap memberikan nuansa industrial.
Pada bagian entrance #rumahprimera dibuat sesederhana mungkin, dimana tamu akan melihat interior berupa sepasang kursi, cabinet, cermin dan beberapa tanaman.
Area ruang keluarga yang hanya memiliki lebar 3.5m, dibuat void sepanjang 6m agar terkesan luas. Sofa dengan bentuk L-Shape dipilih untuk mengisi interior di area ruang keluarga, serta meja televisi yang mewakili elemen kayu dalam konsep industrial.
Untuk menjaga harmonisasi rumah yang berkonsep industrial, area dapur diberi aksen hitam dengan menggunakan granit pada zona memasak.
Storage tertutup dengan material kayu MDF dilapis HPL, list kayu yang berwarna hitam, tembok dinding dilapis dengan keramik hexagon berukuran kecil menjadi perpaduan yang elegan.
Melihat kebutuhan ruang yang cukup banyak pada #rumahprimera ini, maka K+AD Firma Arsitektur menempatkan area makan di area taman dalam rumah.
Selain itu ditempatkan di taman untuk mendapatkan suasana yang berbeda, dimana bentuk lahan yang trapesium membuat taman lebih mengerucut. Kayu Trembesi menjadi material meja makan dan kursi karena terkenal kekuatannya pada kondisi outdoor.
Kamar Tidur Utama mengikuti bentuk lahannya yang trapesium karena berdampingan dengan area taman.
Pemilihan Interior rak kostum untuk memajang aksesoris dan pakaian yang akan digunakan sehari-hari.
Tone kamar tidur utama ini mengiikuti konsep industrial dengan aksen metal berwarnal hitam dan unsur kayu serta dominasi warna putih agar ruangan terkesan lebih luas.
Penempatan kamar mandi yang berada di kamar tidur utama ini didesain agar terkesan luas, yaitu dengan mengekspos area kloset dan Shower Box yang dipisah masanya oleh wastafel bernuansa alami.
Bangunan #rumahprimera ini terbagi menjadi dua masa dengan jembatan kaca sebagai connector. Jembatan kaca ini didesain karena diatas void terdapat skylight yang bertujuan agar sinar matahari dapat masuk secara maksimal ke area connector.
Pada bagian railing baik di tangga maupun jembatan kaca menggunakan elemen besi hollow berwarna hitam, dan panelnya menggunakan diamond mesh agar konsep industrial pada rumah ini semakin kental. Desain bangunan yang unik dan pemilihan interior yang sesuai menjadikan #rumahprimera ini memiliki banyak spot unik dan instagramable.